Suhu Ideal Dan Kelembaban Yang Pas Untuk Ayam

Anda harus tau Suhu dan kelembaban sangat berperan penting di dalam kehidupan ayam pada ketika masa brooding. Kualitas pakan, air minum dan kebersihan sama besarnya dengan keperluan pengaturan suhu dan kelembabannyaa. Indikasinya supaya ayam nyaman sehingga produktivitasnya optimal.

Sistem Thermoregulatori Ayam

Disebut juga sistem pengaturan suhu tubuh, dimana pada ayam bersifat homeotermik atau suhu badan ayam relatif stabil pada kisaran tertentu yaitu 40-41oC. Namun ketika berumur 0-5 hari, ayam masih belum bisa mengatur suhu tubuhnya sendiri. Ayam gres bisa mengatur suhu tubuhnya secara optimal semenjak umur 2 minggu. Oleh lantaran itu, tugas brooder (pemanas) sangat penting untuk menjaga suhu sangkar tetap dalam zona nyaman ayam (Tabel 1).

Selain suhu, kelembaban udara (kadar air terikat di dalam udara) juga perlu diperhatikan lantaran kelembaban akan menghipnotis suhu yang dirasakan ayam. Hal ini disebabkan pengeluaran panas badan ayam dilakukan melalui panting.

Keterkaitan antara keduanya terhadap suhu yang dirasakan anak ayam tampak dalam Tabel 2 (dua). Dimana semakin tinggi kelembaban, suhu efektif yang dirasakan ayam juga semakin tinggi. Sebaliknya, ayam akan mencicipi suhu yang lebih cuek dibanding suhu lingkungan ketika kelembaban rendah.

Tabel 2. Pengaruh Kelembaban terhadap Suhu yang Dirasakan Ayam

Sumber : informasi medion

Pengaruh terhadap Produktivitas

Saat suhu dan kelembaban udara tidak nyaman, ayam akan merespon dengan aneka macam cara diantaranya :

1. Saat suhu terlalu dingin

Saat suhu terlalu dingin, otak akan merespon dengan meningkatkan metabolisme untuk menghasilkan panas. Dibandingkan ayam dewasa, imbas suhu cuek lebih terlihat pada masa brooding ketika sistem thermoregulatori belum optimal.

Suhu yang cuek bisa disebabkan suhu brooding yang terlalu rendah, litter cuek atau berair maupun air minum yang terlalu dingin. Peternak sanggup menganalisa penyebab suhu cuek dari tingkah laris anak ayam. Ayam yang berkerumun di bawah brooder, bisa dikarenakan suhu brooder terlalu dingin. Litter yang cuek atau berair juga bisa menampakkan tanda-tanda demikian, ditambah dengan sikap ayam yang diam, meringkuk dan kondisi kaki yang basah. Toni Unandar (konsultan perunggasan), yang mengambil dari beberapa sumber menyebutkan, kalau ayam nyaman dengan suhu sangkar maka dalam tempo 15 detik sehabis ditebar, DOC akan melaksanakan acara biologis lanjutan menyerupai bergerak, makan atau minum.

2. Saat suhu terlalu panas

Kasus heat stress lebih sering terjadi pada ayam remaja lantaran lebih banyak menghasilkan panas sehingga lebih gampang stres. Telah dijelaskan sebelumnya bahwa prosedur pengeluaran panas pada ayam ialah panting. Mekanisme ini biasanya menjadi jalan terakhir yang dipilih ayam. Sebelumnya ayam akan melaksanakan ekspansi area permukaan badan (melebarkan/menggantungkan sayap) dan melaksanakan peripheral vasodilatation (meningkatkan pedoman darah perifer terutama di jengger, pial dan kaki).

Saat panas, konsumsi pakan akan menurun sedangkan air minum justru meningkat, sehingga terkadang terjadi feses encer serta penurunan produktivitas akhir asupan nutrisi tidak terpenuhi dan gangguan metabolisme tubuh. Kematian juga sering ditemukan terutama kalau panting sudah tidak bisa menurunkan suhu badan secara optimal.

Manajemen Suhu dan Kelembaban

Beberapa modifikasi yang bisa dilakukan semoga ayam nyaman, yaitu :

1. Membuat database suhu dan kelembaban di sangkar kita

Bahasa mudahnya, pencatatan mengenai suhu dan kelembaban di sangkar baik pagi, siang, sore, malam maupun dini hari. Termasuk pula respon ayam ketika pencatatan, apakah ada yang panting. Dari sini akan terlihat rangkuman rentang suhu dan kelembaban ideal dimana tidak terjadi panting. Makara ketika suhu atau kelembaban melebihi rentang ideal tersebut, peternak sanggup segera bertindak.

Dalam satu kandang, minimal ada 3-5 titik untuk mengukur suhu dan kelembaban yaitu cuilan depan, tengah, belakang, atas (dekat genting) dan lantai kandang. Agar lebih gampang dan cepat dalam pengamatan tempatkan Thermohygrometerdi tiap kandang. Untuk sangkar brooder, gantungkan sebuah Thermohygrometer di chick guard sedangkan untuk sangkar postal tanpa brooder, Thermohygrometer ditempatkan di cuilan tengah sangkar dengan ketinggian 40-60 cm.

2. Pengaturan kepadatan

Kandang yang terlalu padat akan meningkatkan suhu kandang. Lakukan pengaturan kepadatan maupun memperluas kandang.

3. Pemberian vitamin dan elektrolit

Vitamin C dan E akan membantu menekan imbas heat stres maupun cold stress. Elektrolit akan menjaga keseimbangan elektrolit dalam badan ayam. Vita Stress sanggup menjadi solusi yang menyediakan keduanya.

4. Manajemen buka tutup tirai

Sistem ventilasi yang baik, sangat efektif untuk menurunkan suhu dalam kandang. Buka tirai sangkar ketika suhu meningkat. Saat angin bertiup kencang atau suhu turun, tirai sangkar sanggup diturunkan, dengan syarat cuilan atas tirai tetap dibuka selebar 20-30 cm semoga sirkulasi udara tetap terjaga.

5. Penambahan kipas

Kandang yang terlalu lebar serta padat ataupun kawasan peternakan yang mempunyai kecepatan angin kurang, dianjurkan menambahkan kipas. Kipas sanggup dipasang di tengah, ujung maupun samping kandang. Kecepatan kipas mengeluarkan udara juga perlu disesuaikan. Untuk ayam dewasa, dianjurkan tidak lebih dari 2,5 m/detik sedangkan untuk masabrooding, tidak lebih dari 0,3-0,6 m/detik. Perlu diperhatikan pula bahwa angin jangan pribadi mengenai badan ayam (minimal dipasang 20-30 cm dari lantai).

6. Sistem hujan atau kabut buatan

Sistem hujan buatan dilakukan di luar sangkar sedangkan kabut buatan dilakukan di dalam kandang. Fungsinya sama-sama untuk menurunkan suhu ketika cuaca mulai terasa panas, sekitar jam 10.00-14.00. Jika dinyalakan ketika sudah panas (11.30-12.30), akan mengakibatkan perubahan suhu yang tinggi sehingga ayam bisa semakin stres.

7. Modifikasi konstruksi kandang

Bila mempunyai dana berlebih, kami anjurkan untuk merekonstruksi kandang. Idealnya ketinggian sangkar 1,5-2 meter dengan jarak antar sangkar ialah 1 x lebar kandang. Atap dari genting dianjurkan lantaran sanggup menahan panas sehingga sangkar lebih dingin.

8. Closed house

Bila mempunyai dana berlebih, Anda juga bisa membangun closed house sebagai solusi pamungkas meski investasinya juga relatif besar.


Sumber : Info Medion

Share this post